Bab 1092

Sorenya, Silva mendatangi Reva secara pribadi untuk menyampaikan maksud dari si lelaki tua dari keluarga Kirk.

Tadinya Reva hanya ingin mengetest keluarga Kirk.

Sekarang karena keluarga Kirk sudah setuju untuk menjual sahamnya, maka Reva langsung tahu bahwa keluarga Kirk benar-benar terlibat dalam hal itu.

Dia juga merasa tidak perlu sungkan lagi kepada keluarga Kirk sehingga dia langsung menawar harga yang sangat rendah.

Kalau sesuai dengan perhitungan normal pada umumnya serta dilihat dari status Cranberry Mall di kota Carson ini, 30% sahamnya itu setidaknya bisa dijual hingga sekitar 70 atau 80 milyar dolar. Apalagi, itu adalah sesuatu yang tidak bisa dibeli dengan uang.

Namun, pada akhirnya Reva hanya menawarkan 3 milyar dolar saja kepada keluarga Kirk.

Tidak hanya itu saja, Reva juga meminta agar semua anggota keluarga Kirk mundur dari Cranberry Mall. Dia ingin orang-orangnya sendiri yang mengambil alih manajemen Cranberry Mall.

Silva gemetaran karena marah. Namun pada akhirnya dia tetap menyetujui permintaan Reva dengan terpaksa.

Apa boleh buat karena Reva memiliki kartu keluarga AS sekarang!

Setelah Silva pergi dari sana, Reva segera menelepon Tiger dan memberitahunya tentang Cranberry Mall.

Tiger sama sekali tidak menyangka bahwa keluarga Kirk akan benar-benar setuju. Dia juga jadi tampak bersemangat.

Cranberrry Mall adalah fondasi utama keluarga Kirk yang benar-benar sangat menguntungkan!

Dulu pernah ada seseorang yang menawar dua juta dolar untuk membeli setengah lembar dari saham Cranberry Mall namun langsung ditolak oleh keluarga Kirk.

Sedangkan Reva dapat membeli 30% sahamnya hanya dengan harga 3 milyar dolar, ini seperti mendapatkan durian runtuh namanya.

"Kak Reva, kali ini bisa dikatakan kita akan kaya raya!"

"Dengan adanya Cranberry Mall maka kau sudah bisa dianggap sebagai seorang konglomerat."

"Ditambah dengan perusahaan konstruksi, asetmu sudah hampir setara dengan kesepuluh keluarga terpandang itu."

Tiger berkata dengan penuh semangat.

Reva tersenyum. "Ini tidak seberapa. Untuk apa begitu bersemangat!"

Tiger terkejut, "Kak Reva, ini... ini dananya sudah ratusan milyar, kau masih bilang tidak seberapa?"

Reva terkekeh, namun dia tidak membalas ucapan Tiger itu.

Meskipun dia tidak terlalu ingat dengan keluarganya namun dia tahu bahwa aset keluarga Lee di waktu dulu pasti tidak sebanding dengan aset dari kesepuluh keluarga terpandang. Reva ingin mengembalikan kejayaan keluarga Lee di masa lalu dan semua ini baru permulaannya saja!

"Oh

ya, ngomong-ngomong, Tiger, nanti kau bawa 2 milyar dolar ke sini."

Perintah Reva.

Tiger langsung berkata, "Oke."

"Kak Reva, apa kau masih perlu dananya disini?"

"Aku masih punya sedikit uang cadangan dan aku bisa mentransferkannya kepadamu

kapan saja. Berapa banyak yang kau butuhkan?"

Reva meliriknya sekilas, "Apa yang kau pikirkan?"

"Kau kira aku mencarimu untuk meminjam uang?"

"Aku meminta kau datang untuk berinvestasi dalam kerjasamanya!"

Tiger membeku sejenak. "Investasi apa?"

Reva: "Cranberry Mall!"

"Kau bawakan 2 milyar dolar dan kau akan mendapatkan 10% sahamnya."

"Kau jangan bilang bahwa aku menindasmu yah. Nantinya aku akan menyerahkan semua masalah manajemen Cranberry Mall ini kepadamu, bagaimana?"

Tiger tertegun. Butuh waktu yang cukup lama baginya untuk tersadar kembali dan matanya langsung memerah.

2 milyar dolar hanya untuk membeli 10% saham Cranbery Mall. Dia untung banyak

ini!

Dia tahu bahwa Reva selalu membantunya dan memberinya kesempatan untuk menghasilkan banyak uang.

Apalagi sebagai penanggung jawab Cranberry Mall dia juga bisa mendapatkan banyak keuntungan dari sana sini nantinya.

Tiger menjadi sangat emosional sekali hingga ingin menangis. Dia mendapati bahwa keputusan mengikuti Reva adalah hal yang paling tepat yang pernah dia buat dalam seumur hidupnya! "Kak Reva, aku tidak akan mengatakan apa-apa lagi."

"Mulai sekarang, adikmu ini akan berjuang dan melakukan apapun untukmu dengan tanpa ragu!"

Ujar Tiger dengan tulus.

Reva mengibaskan tangannya, "Sudahlah, jangan terlalu terbawa perasaan.

"Jaga dan atur dengan baik Cranberry Mall ini."

"Ngomong-ngomong, kau bisa menghubungi Desmond dan memintanya untuk mengawasi keluarga Kirk."

"Aku menduga bahwa masalah antara keluarga Kirk dan orang-orang dari suku Maui tidak mungkin sesederhana itu."

"Kalau tidak, keluarga Kirk juga tidak akan memberikan saham Cranberry Mall itu kepadaku dengan semudah itu."

Tiger langsung menganggukkan kepalanya, "Baik."

Setelah Tiger berjalan pergi, hari pun berangsur-angsur menjadi gelap.

Reva pulang ke taman Dragon Lake. Setelah selesai makan malam, dia mendatangi villa tempat Vera tinggal itu lalu meminta beberapa ekor cacing sihir dari Vera.

Malam ini, dia akan pergi ke taman Lily. Dia hendak bertemu dengan orang-orang dari suku Maui sebentar!

Tip: You can use left, right keyboard keys to browse between chapters.Tap the middle of the screen to reveal Reading Options.

If you replace any errors (non-standard content, ads redirect, broken links, etc..), Please let us know so we can fix it as soon as possible.

Report