Perintah Kaisar Naga
Bab 2072

Bab 2072 Menyesal

Rantai yang tampaknya begitu kokoh dan ganas, langsung putus setelah ditarik dengan ringan

oleh Dave, dan dalam sekejap rantai itu berhamburan ke mana-mana!

Tetua Dani yang melihat hal itu hanya bisa membelalak tidak percaya!

“Ketua Muda, di mana labu emas ungu itu?”

Tetua Dani yang melihat hal ini segera meminta labu emas ungu pada Wilson!

Wilson yang mendengarnya langsung mengeluarkan labu emas ungu dan memberikannya kepadaTetua Dani.

Tetua Dani menerima labu emas ungu lalu menyuntikkan energi ke dalam labu!

Dalam sekejap, labu itu memancarkan cahaya berwarna ungu dan energi yang menakutkan memancarkeluar dari labu itu!

Dave yang melihat hal ini mengernyitkan keningnya, dia dapat merasakan kekuatan dari labu ini.

“Senjata ajaib tingkat tinggi?”

Dave mengernyitkan keningnya, cahaya keemasan di tubuhnya meledak dan Tubuh Emas takterhancurkan diaktifkan.

Kekuatan Naga Ilahi terus mengalir dan seekor naga emas muncul di belakang tubuh Dave!

Tetua Dani yang melihat penampilan Dave menunjukkan ekspresi yang sangat jelek, namun masalahsudah mencapai titik ini dan hanya ini yang bisa dilakukannya.

Tetua Dani menggunakan labu emas ungu, sebuah aura menakutkan seketika menyelimuti seluruhKlan Seratus Pemurnian!

Diikuti dengan cahaya menakutkan yang meledak dari dalam labu yang terlihat seperti roket yangdiluncurkan!

Setiap cahaya itu mengandung kekuatan yang menakutkan, kekuatan ini sama sekali tidak kalahdengan kekuatan seorang Maha Guru.

Dave mengepalkan tinjunya, naga emas melingkari seluruh lengannya dan mengeluarkan

raungan naga.

“Hancurkan…”

Dave melayangkan tinjunya dan setiap ayunan tinjunya berubah menjadi seekor naga emas!

Bam…

Bam…

Bam…

Energi tinju Dave menghantam cahaya yang meledak dari dalam labu dan menghasilkan suara yangmemekakkan telinga!

Efek tabrakan yang menakutkan langsung membuat seluruh Klan Seratus Pemurnian berguncang,rumah-rumah yang ada di sekeliling mulai runtuh dan tanah juga mulai hancur!

Bahkan bebatuan yang ada di gunung-gunung di kejauhan juga beterbangan dan batu-batu raksasaterus bergelinding turun!

Segera, raut wajah Tetua Dani berubah dan menyemburkan seteguk darah dari mulutnya, cahaya didalam labu emas ungu itu juga menghilang begitu saja!

Dave menarik kembali kekuatan Naga Ilahi dan raut wajahnya menjadi sedikit jelek!

“Tetua Dani, Tetua Dani…”

Wilson yang melihat hal ini bergegas memapah Tetua Dani.

Dave melangkah ke arah kedua orang itu selangkah demi selangkah: “Serahkan Token TatananSurgawi, dengan begitu kalian mungkin masih bisa tetap hidup…”

Melihat ekspresi Dave yang dingin dan keinginan membunuh di matanya membuat Wilson sedikitmenyesal, menyesal karena sudah menyetujui permintaan Robin!

Mengapa dia harus menyetujui permintaan Robin untuk melawan Dave bersama?

Jika dia tahu betapa menakutkannya kekuatan Dave, walau memberikan senjata ajaib sebagus apapun kepadanya, dia tidak akan setuju.

Tapi di dunia ini tidak ada obat untuk penyesalan.

“Kami…kami benar-benar tidak tahu di mana Token Tatanan Surgawi berada, ayahku yangmenyimpannya.”

Wilson ketakutan dan ingin menangis, dia menjelaskan kepada Dave.

Namun Dave mana mau mendengarkannya, dia mengulurkan tangannya dan langsung menarik kerahbaju Wilson dan mengangkatnya!

“Saya tanya lagi padamu, di mana Token Tatanan Surgawi?”

Niat membunuh di tubuh Dave seketika menyelimuti seluruh tubuh Wilson.

Saat ini Wilson hanya merasa dirinya jatuh ke dalam jurang dengan kedalaman puluhan ribu kaki,hawa dingin langsung muncul di hatinya!

Wilson ketakutan sampai tidak bisa berbicara!

“Token Tatanan Surgawi benar-benar disimpan oleh Ketua Klan kami, kami benar-benar tidak tahu,walau kamu membunuh kami juga tidak ada gunanya.”

Tetua Dani yang melihat hal ini segera berkata pada Dave.

Melihat hal ini, Dave tahu bahwa mereka benar-benar tidak tahu di mana Token Tatanan Surgawiberada, dan berkata: “Kalau begitu bawa saya untuk menemui Ketua Klan kalian.”

“Ketua Klan kami sedang mengasingkan diri untuk memurnikan senjata, tidak ada yang bisamenemuinya sebelum tiba waktunya, kamu bisa menetap di sini dan menunggu beberapa hari dalamsepuluh hari seharusnya Ketua Klan kami sudah selesai mengasingkan diri.”

Tetua Dani menjelaskan dengan hati-hati.

Dia takut menyinggung perasaan Dave, dan Dave akan membunuh Wilson!

Dave menghela nafas dengan tidak berdaya, dia melepaskan tangannya dan melempar Wilson kelantai!

“Setelah Ketua Klan kalian keluar, katakan kalau saya datang mencarinya…”

Setelah selesai berkata, Dave mengambil labu emas ungu dari tangan Tetua Dani dan berbalik pergi!