Bab 2240 Melarikan diri

Sebuah cahaya keemasan yang terang seketika bertabrakan dengan Pukulan Bara LangitnyaPelindung Agung, dan mengeluarkan suara ledakan keras yang mengejutkan!

Energi meledak dan ruang dimensi berguncang!

Tanah mulai terus menerus runtuh dan batu-batu pada dinding batu di sekelilingnya mulaiberhamburan!

Reruntuhan Istana Peri Air seolah akan segera runtuh!

Cahaya keemasan yang dipancarkan oleh Dave seketika menembus Pukulan Bara Langit danmenghantam tubuh Pelindung Agung dengan ganas!

Tubuh Pelindung Agung terlempar dan tatapan matanya dipenuhi rasa tidak percaya!

Di saat Pelindung Agung masih termenung, sosok Dave sudah tiba di hadapan Pelindung Agung, dankecepatannya bahkan jauh lebih cepat daripada Pelindung Agung!

“Ini…”

Pelindung Agung tidak sempat bereaksi dan langsung ditendang oleh Dave!

Bam….

Tubuh Pelindung Agung menghantam dinding bantu dengan keras dan menyebabkan bebatuangunung runtuh, terlihat kalau seluruh Istana Peri Air akan segera hancur.

Pelindung Agung menyemburkan seteguk darah dan aura di tubuhnya mulai memudar!

Dave berjalan menghampiri Pelindung Agung perlahan-lahan, sementara raut wajah Pelindung Agungsudah sangat jelek!

“Dave, lepaskan saya, saya bisa menghadiahkan sejumlah besar sumber daya untukmu…”

Pelindung Agung mulai memohon belas kasihan pada Dave!

“Hm, kamu tidak lebih dari seorang Pelindung di Sekte Bara Langit, Ketua Sekte kalian saja tidakangkat bicara, bisa dianggap apa perkataanmu ini!”

“Namun kekuatan Maha Dewa tingkat sembilanmu ini adalah sumber daya kultivasi yang paling baikuntukku!”

Dave tersenyum sinis, dia yakin selama dia menyerap kekuatan Pelindung Agung maka dia pasti bisameningkatkan kekuatannya!

Pelindung Agung melihat Dave bersikap seperti ini dan yakin dia pasti tidak akan melepaskan dirinya.sepasang matanya menyipit dan berkata: “Dave, jangan kira hari ini kamu sudah pasti bisamembunuhku, jika saya tidak memiliki sedikit kemampuan untuk melindungi diriku, bagaimana sayaberani menjadi pelindung dari Sekte Bara Langit!”

Setelah berkata, Pelindung Agung tiba-tiba mengeluarkan sebuah token dari sakunya lalumenghancurkan token itu seketika!

Bersamaan dengan token yang hancur, ruang dimensi di depan Pelindung Agung mulai berfluktuasidan terdistorsi, sosok Pelindung Agung juga semakin lama semakin memudar!

“Mantra spasial, kamu ingin kabur…”

Dave yang melihat hal ini segera melesat ke depan dan sebuah telapak tangan raksasa langsungmencengkeram ke arah Pelindung Agung!

Namun sayangnya, Dave masih terlambat satu langkah, sosok Pelindung Agung sudah perlahan-lahanmenghilang dan Dave tidak berhasil menangkapnya!

Melihat Pelindung Agung melarikan diri, Dave merasa sangat kesal, dia tidak menyangka PelindungAgung Sekte Bara Langit akan tahu mantra spasial!

Tepat setelah Pelindung Agung melarikan diri, seluruh reruntuhan Istana Peri Air mulai bergetardengan hebat dan bebatuan besar mulai berjatuhan!

“Nona Nana, kita harus segera pergi…”

Dave yang melihat hal ini segera menuntun Nana kembali ke jalan di mana mereka datang.

Dan saat Dave dan yang lainnya keluar dari lubang reruntuhan, mereka menemukan bahwa area disekitar lubang reruntuhan itu sudah dipenu.. ‘engan banyak mayat para ahli bela diri!

Sebagian besar mayat ini merupakan ahli bela diri dari dunia fana, namun Dave tidak menemukanDicky dan yang lainnya, entah apakah orang-orang itu sudah dibunuh atau sudah melarikan diri!

“Tuan Dave lantas di terowongan Gunung Herra masih ada klan dari alam tersembunyi yang muncul?”

Nana melihat lantai yang dipenuhi dengan mayat, mau tidak mau bertanya.

Perlu diingat orang-orang yang dibawa oleh Kedi sudah habis dibunuh oleh Dave, sekarang ada begitubanyak ahli bela diri dari dunia fana yang mati di sini, ini seharusnya merupakan perbuatan dari klan dialam tersembunyi!

“Seharusnya iya, kita harus berhati-hati…”

Dave memperingatkan kepada Nana!

Tapi tidak lama setelah mereka berdua pergi, terdengar suara perkelahian, Dave dan Nana mengikutiarah suara itu berasal!

Pada saat ini, Dave mene;nukan lima orang lelaki tua yang sedang menyerang Dicky dan yanglainnya, lima lelaki tua ini bagaikan serigala di kawanan domba, Dicky dan yang lainnya yangmerupakan ahli bela diri dari dunia fana hanya akan dibantai!

“Tuan Dave…”

Setela); melihat Dave, Dicky dan Sandy serta yang lainnya segera berteriak minta tolong!

“Siapa orang-orang ini?”

Dave mengernyitkan keningnya, lalu bertanya pada Nana.

Orang-orang ini menyerang dengan kejam, membunuh orang bagaikan menginjak semut!

“Orang-orang dari Klan Meteor, ini adalah lima tetua dari Klan Meteor…”

Nana berkata pada Dave.

Tip: You can use left, right keyboard keys to browse between chapters.Tap the middle of the screen to reveal Reading Options.

If you replace any errors (non-standard content, ads redirect, broken links, etc..), Please let us know so we can fix it as soon as possible.

Report