Bab 2543 Domba yang menunggu untuk disembelih

Dave mengedipkan matanya pada Edo dan yang lainnya, lalu beberapa orang itu juga berpura-purakalau kekuatan mereka juga menghilang!

Melihat adegan ini, sudut mulut Sarbin sedikit terangkat: “Kuberitahu pada kalian, yang kalian makanadalah Pil Penghilang Kekuatan, sekarang kekuatan kalian sudah menghilang dan saat ini kalianhanya bisa mematuhi perkataanku, mungkin kalian masih akan memiliki harapan untuk tetap hidup!”

“Tirta, bawa semua orang itu ke dalam, saya akan membuat Haus Darah makan dengan kenyang…”

Tirta mengganggu lalu mulai mengiring kerumunan itu sementara Karta juga mengedipkan matanyapada anak buahnya dan meminta mereka untuk membantu!

Hal ini membuat para penduduk desa itu menjadi seperti domba yang menunggu untuk disembelih,dan di giring ke arah tanah yang hangus itu!

Ada yang merasa ketakutan dan mulai meronta, bahkan ada yang berbalik dan kabur!

Namun sekarang orang-orang ini sudah kehilangan kekuatannya, mereka mana mungkin bisa kaburdan langsung ditangkap oleh Tirta, lalu dilemparkan ke area tanah yang hangus itu!

Dave dan yang lainnya juga berdiri berdekatan dan melangkah ke arah tanah hangus itu selangkahdemi selangkah!

Di saat Dave menginjak tanah hangus itu, dia langsung merasakan aura yang menakutkan datang daribawah kakinya!

Bersamaan dengan aura menakutkan itu, juga terasa sebuah kekuatan ilahi yang bercampur ditengahnya, itu seharusnya merupakan kekuatan yang dipancarkan oleh Herba Bangau Ilahi!

“Ah…”

Ada orang yang mulai terjerat oleh tentakel Haus Darah dan darah di dalam tubuhnya diserap!

Beberapa orang lainnya mulai berlari dan ingin melarikan diri dari Haus Darah, tapi Sarbin dan yanglainnya masih mengawasi di belakang dan ini membuat orang-orang itu hanya bisa berlari ke depan!

Mereka semua berdoa dan berharap mereka dapat melarikan diri saat Haus Darah sedang menghisapdarah orang lain!

Melihat kerumunan yang berlari dengan panik, Sarbin menunjukkan ekspresi penuh kesenangan diwajahnya!

“Sarbin, kamu ini lebih kejam daripada yang kukira, tidak disangka caramu untuk menghadapi HausDarah ternyata dengan mengorbankan para penduduk desa ini, sepertinya sejak awal kamu sudahmerencanakannya, pantas saja kau begitu menghargai nyawa penduduk desa ini!”

Karta tidak menyangka cara yang dimiliki Sarbin begitu kejam dan sadis!

“Walaupun menggabungkan kekuatan kita berdua juga tidak bisa menandingi Haus Darah, sekarangselain cara ini juga tidak ada cara lain untuk menghadapi Haus Darah!”

uu

Bab 2543 Domba yang menunggu untuk disembelih

“Nanti setelah Haus Darah menyerap darah orang-orang ini maka efek dari Pil Penghilang Kekuatanakan bekerja di dalam tubuh Haus Darah, pada saatnya Haus Darah juga akan menjadi santapan dantidak perlu dikhawatirkan lagi!”

Sarbin tertawa dengan puas!

Karta tidak mengatakan apa pun, dia hanya menatap pemandangan sadis di depannya, parapenduduk desa yang kehilangan kekuatannya itu tidak memiliki ruang untuk melawan di bawahserangan Haus Darah!

Jessi melihat para penduduk desa yang mati tragis itu dan tatapan matanya dipenuhi dengan rasa iba,dia ingin menyelamatkan mereka tapi dia tahu dia sendiri tidak memiliki kemampuan itu.

Sementara Dave hanya menatap para penduduk desa itu, dia juga hanya bisa menggelengkankepalanya dengan tidak berdaya, saat ini dia tidak memiliki kekuatan untuk menyelamatkan mereka!

Tidak lama kemudian, sebuah lapisan kabut hitam tipis mulai muncul di atas tanah yang hangus, suarateriakan menyedihkan ditambah dengan lapisan kabut hitam ini membuat tanah hangus ini menjadisemakin menakutkan!

“Kita harus segera pergi, tinggalkan tempat ini secepat mungkin, dan kalau kita beruntung mungkin kitabisa memetik Herba Bangau Ilahi!”

Dave berkata lalu membawa Edo dan yang lainnya untuk bergerak mendekati tempat yang ada ditengah!

Namun baru saja berjalan dua langkah, Hori tiba-tiba berteriak dan terlihat sebuah tentakel yangmuncul di bawah kakinya lalu mulai menjerat Hori!

“Tolong, tolong, Kak Dave, tolong saya, Kak Edo tolong saya…”

Hori ketakutan bukan main dan berteriak keras.

Bagaimana pun dia masih anak-anak, saat menghadapi bahaya tentu saja dia akan panik!

Dave yang melihat ini seketika melompat lalu mengeluarkan pedang besar milik Hori dan meneba kearah tentakel itu dengan keras!

Tebasan pedang Dave menimbulkan siulan pedang dan aura pedangnya yang tajam seketika melesadan memotong tentakel itu!!

Tip: You can use left, right keyboard keys to browse between chapters.Tap the middle of the screen to reveal Reading Options.

If you replace any errors (non-standard content, ads redirect, broken links, etc..), Please let us know so we can fix it as soon as possible.

Report